Pada SEA Games 2019 ini Timnas U-23 berhasil meraih prestasi yang menggembirakan atas kesuksesannya menundukkan Brunei Darussalam dengan skor telak 8:0. Duel Timnas antara Indonesia VS Brunei tersebut berlangsung pada laga ke-4 Grup B Sea Games 2019 di Binan, Selasa (3/12/2019). Yang menjadi pusat perhatian pada pertandingan tersebut adalah Osvaldo Haay. Indonesia berada di posisi kedua klasemen Grup B Betapa tidak, pesepakbola tersebut sukses mencetak gol pada menit ke-11, 46′, dan 72′. Gol-gol yang dihasilkannya tersebut menambah koleksi Osvaldo pada Sea Games menjadi lima gol. Sementara 5 gol lainnya dilayangkan ke gawang lawan oleh Egy Maulana Vikri pada menit 40′, 81′, Saddil Ramdani pada menit ke 49′, Witan Sulaeman pada menit ke 68′, dan Andy Setyo pada menit ke 77′. Pesta 8 gol ini membuat Indonesia berhasil menduduki peringkat kedua klasemen Grup B dengan jumlah skor sembilan poin. Artinya Timnas Indonesia telah mengungguli Thailand yang berada di posisi ketiga dengan selisih gol. Sementara pada gelaran pertandingan yang lain, Vietnam unggul 1-0 atas Singapura sehingga tetap berada di posisi puncak klasemen Grup B dengan raihan 12 poin. Hasil kekalahan telak Brunei Darussalam bukanlah kemenangan terbesar Walaupun cukup mengejutkan, tetapi faktanya laga tersebut bukanlah rekor kemenangan Indonesia sepanjang perhelatan Sea Games. Pada gelaran Sea Games 1995 faktanya Timnas Garuda Indonesia pernah mencapai raihan telak skor 10 – 0 tanpa balas. Sementara peristiwa pesta gol 8:0 selasa lalu adalah peringkat ketiga perolehan skor Timnas Garuda pada penyelenggaraan pesta olahraga negara-negara Asia Tenggara. Untuk menambah pengetahuan Anda, inilah daftar kemenangan besar-besaran Timnas Indonesia pada penyelenggaraan ajang Sea Games 6 Desember 1995, Indonesia vs Kamboja 10-0 (Eri Irianto [4], Kurniawan [3], Widodo Putro, Ansyari Lubis, Indriyanto Nugroho) 11 September 2001, Indonesia vs Brunei 9-0 (Bambang Pamungkas [3], Elie Aiboy [3], Budi Sudarsono [2], Isnan Ali) 3 Desember 2019, Indonesia vs Brunei 8-0 (Osvaldo Haay [3], Egy Maulana [2], Saddil Ramdani, Witan Sulaeman, Andy Setyo) 21 Agustus 1989, Indonesia vs Brunei 6-0 (Mustaqim [3], I Made Pasek Wijaya [2], Jaya Hartono) 2 Agustus 1999, Indonesia vs Malaysia 6-0 (Harianto Prasetyo, Rochy Putiray [2], Bambang Pamungkas [2], Ali Sunan) 7 November 2001, Indonesia vs Kamboja 6-0 (Titus Bonai, Patrich Wanggai [2], Gunawan Dwi Cahyono, Andik Vermansyah, Ramdani Lestaluhu) Kompetisi ketat kontingen Indonesia dan Malaysia dalam merebut posisi ketiga Sea Games Sementara pada gelaran Sea Games 2019 Filipina pada 3 Desember lalu terjadi kompetisi yang cukup ketat antara Indonesia dan Malaysia dalam merebut posisi ketiga klasemen sementara. Setelah Malaysia lebih dahulu meraih 10 medali emas dan berada di tempat ketiga, siang harinya Indonesia menyusul dan menggeser posisi negara jiran tersebut. Sayangnya posisi tersebut tak bisa terlalu lama berada di tangan kontingan Indonesia karena di malam hari demo slot gratis Malaysia kembali mendapat tambahan 7 medali emas. Berikut daftar sementara klasemen Sea Games 2019: Filipina – 47 emas, 30 perak, 17 perunggu – 94 (keseluruhan) Vietnam – 23 emas, 27 perak, 25 perunggu – 75 (keseluruhan) Malaysia – 17 emas, 5 perak, 14 perunggu – 36 (keseluruhan) Indonesia – 12 emas, 20 perak, 18 perunggu – 50 (keseluruhan) Thailand – 8 emas, 13 perak, 20 perunggu – 41 (keseluruhan) Singapura – 8 emas, 10 perak, 15 perunggu – 33 (keseluruhan) Myanmar – 1 emas, 6 perak, 20 perunggu – 27 (keseluruhan) Brunei Darussalam – 1 emas, 4 perak, 5 perunggu – 10 (keseluruhan) Kamboja – 1 emas, 3 perak, 17 perunggu – 21 (keseluruhan) Laos – 5 perunggu – 5 (keseluruhan) Timor Leste – 0 (keseluruhan)
Leave a Comment